About Iguana Accessories Hamster Alamat Aneka Jual Cupang Anime anjing Arwana Arwana Golden Red Avatar Hamster Barang Murah Bedding Beli Hamster Beli Hewan Peliharaan Beli Ikan Beli Mamalia Beli Reptil beo Berita Pagi bird Botol Hamster Buku Panduan Buku Pertanyaan Businesses Cake Cup Campbell Campbell Argente Campbell Black Mottled Campbell Blue Campbell Normal Campbell Normal Mottled Campbell Panda Cerita Daerah Computer Contact Person Cooking Culture Cup Cake Cupang Design Dudukan Botol Hamster Ekonomi Islam Entrepreneur Facebook Fashion Film Financial Fish followers Friends Gadget Galeri Gallery Hamster Games Gantungan Kunci Gecko Gex Go Green Goresan Pemikiran Grosir Hamster Grosir Jambi Guinea Pig Guppy habbit Hadiah Hamster Hamster Cage Hamster dan Anak Kecil Hamster Food Hamster Indonesia Hamster Info Hamster Jambi Hamster Jelly Hamster Mini Hamster Murah Hamster Pemula Handphone Hastag Health Hewan Peliharaan Hewan Unik Hibah Hobby Dan Bisnis Ikan Ilmiah Indonesia Info Inspirasi Install Internet Jambi Jamtos jenis Job Online Jogging Ball Jogging Wheel Jual Jual Alap-Alap Jual Anjing Jual Ayam Jual Biawak Jual Buaya Jual Burung Jual Burung Elang Jual Burung Hantu Jual Gecko Jual Hamster Jual Hewan Peliharaan Jual Hewan. Jual Iguana Jual Ikan Jual Katak Jual Kelinci Jual Kucing Jual Kukang Jual Kura-Kura Jual Laba-laba Jual Landak Jual Mamals Jual Musang Jual PowerBank Jual Reptil Jual Scorpion Jual Serangga Jual Tikus Putih Jual Ular Jual-Beli kakak tua Kandang Hamster Kaskus katak Kelinci kenari Kisah dan Cerita Lucu Komputer Kuaci kucing Kucing Persia Kue kura-kura Lampion Lampu Bulb Landak Mini Laptop Life Style Lokasi Sidoarjo LOL LoveBirds Lowongan Kerja Makanan Makanan dan Kesehatan Makanan Racikan Marketing Modem Motivasi Movies Murah Music My Galery My Pets My Sweet Story Home New Item News Padang Palembang Panduan Pasir Zeolite Pengumuman Kuis perawatan Perawatan Iguana Pernikahan Photograph Photoshop Piala Piala Jambi Piala Murah Politik Profil Usaha Promo Quiz and Games ragam Rainbow Cake Regional Ambarawa Regional Bali Regional Bandar Lampung Regional Bandung Regional Banjarmasin Regional Banten Regional Banyuwangi Regional Batam Regional Baturaja Regional Bekasi Regional Bengkulu regional Blitar Regional Blora Regional Bogor Regional Bojonegoro Regional Boyolali Regional Cilacap Regional Cimahi Regional Cirebon Regional Demak Regional Depok Regional Garut Regional Gresik Regional Jakarta Regional Jambi Regional Jawa Barat Regional Jawa Tengah Regional Jawa Timur Regional Jayapura Regional Jember Regional Kalimantan Selatan Regional Kalimantan Timur Regional Kebumen Regional Kediri Regional Klaten Regional Lampung Regional Madiun Regional Magelang Regional Makassar Regional Malang Regional Medan Regional Muntilan Regional Palembang Regional Palu Regional Pangandaran Regional Pekalongan Regional Pekan Baru Regional Pemalang Regional Pontianak Regional Purwokerto Regional Purworejo Regional Riau Regional Salatiga Regional Samarinda Regional Semarang Regional Sidoarjo Regional Singkawang Regional Solo Regional Sragen Regional Subang Regional Sumatra Selatan Regional Sumatra Utara Regional Surabaya Regional Surakarta Regional Tangerang Regional Tasikmalaya Regional Yogyakarta Resep Kue Result Roborovsky Roborovsky Normal Roborovsky White Face Rujukan runa Sahabat Ilmu Jambi Scorpion Seminar Seputar Hamster Serbuk Jati Service Laptop Skipsi Smartphone Gratis Sovenir Sports Sugar Glider Sumatra Barat Sumatra Selatan Super Red Syrian Tahukah Kamu?? Tart Telopia Tempat Nongkrong Termahal ternak Terrarium Tiket Pesawat Tips and Tricks tips hidup sehat Trophy Tropi Tropy twitter Uang Langka ular Vitamin Hamster Wadah Makan Winter White Winter White Golden Red Eyes Winter White Pearl Red Eyes Wisata

Hoy! Hoy! Belom bosen ketemu admin disini kan? Hehehe… Sesi obrolan kita kali ini adalah mengenai cara ikan cupang berkembang biak. Nanti sesi ini bakal terbagi menjadi 4 bagian, topik yang pertama adalah ikan cupang berkembang biak dengan mouth brooder , topik yang kedua adalah ikan cupang berkembang biak dengan bubble nest brooder, yang ketiga adalah cara berternak ikan cupang, dan yang kkepat adalah cara pembesaran ikan cupang. Oke! Pasti udah ga sabar kan pengen kepo-kepo tentang si ikan yang satu ini? Kalo gitu selamat menyimak.


Sobat blogger tau ga, ikan cupang itu dalam cara berkembang biaknya terbagi atas 2 kelompok, yaitu kelompok yang mengerami telurnya di mulut dan kelompok yang mengerami telurnya di busa-busa. Pasti pada bingung kan? Lho kok? Kok dieraminya di dalam mulut? Apa telurnya ga kegigit tuh? Kalo kemakan gimana? Kan kasian bayi-bayi cupangnya… Tenang sobat blogger! Bayi-bayi itu aman kok di dalam mulut si cupang. Selama mengerami telurnya, si cupang itu bakalan puasa sampai anak-anak cupang siap untuk keluar dari mulutnya dan mengarungi alam bebas. Hehehe...

Ada delapan jenis spesies ikan cupang yang berkembang biak dengan cara mouth brooder. Kedelapan cupang tersebut adalah Betta pugnax (Forest Betta), Betta taeniata(Banned Betta), Betta macrostoma(Bruney Beauty), Betta unimaculata(Golden Slender), Betta picta(Painted Betta), Betta anabantoides(Pearly Betta), Betta edithae (Betta Brederi), dan Betta foerschi (Purple Saphire Betta). Wah banyak juga ya?



Oh iya, sobat blogger tau ga siapa yang mengerami telur-telur dan merawat bayi-bayi cupang? Hayo tebak! Kalo jawabannya betina, berati sobat blogger salah. “Lho kok?” Soalnya yang bersifat keibuan di sini adalah si cupang jantan. Hehehe... Buat kelompok Mouth brooder, ketika Elisa melakukan perkawinan antara betina dengan jantan, maka si betina akan melepaskan telur-telurnya yang kemudian terjatuh ke dasar. Nanti si jantan akan segera memunguti telur-telur tersebut dengan mulutnya dan mengeraminya hingga telur-telur tersebut menetas.

Selama mengerami telurnya, si jantan ini akan berpuasa dan menghindari perkelahian dengan jantan lainnya agar telurnya tetap aman. Ketika telur-telur sudah menetas, si jantan akan mengeluarkan bayi-bayi cupang dari mulutnya dan membawa mereka ke permukaan air. Namun jika ada bahwa mendekat, maka cupang jantan akan kembali memasukkan anak-anaknya ke dalam mulutnya agar terhindar dari bahaya. Wah! Ayah yang baik ya?



Setelah kurang lebih satu minggu, anak-anak cupang telah siap untuk mencari makan sendiri dan lepas dari perlindungan ayahnya. Walaupun anak-anaknya sudah bisa cari makan sendi, tetapi sang ayah masih terus berjaga-jaga di sekitar anak-anak cupang. Patut dicontoh nih perilaku dari ayah cupang ini, sobat blogger! Hehehe... (IYP).

Sumber: 
Label:

Posting Komentar

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.